Sesak napas atau kesulitan bernapas, yang secara medis dikenal sebagai dispnea, mungkin sering diabaikan karena aktivitas fisik atau rasa tidak nyaman yang terjadi sesaat. Namun, hal ini dapat menjadi tanda bahaya yang signifikan untuk gangguan yang berhubungan dengan jantung ketika tidak terduga atau terjadi dalam keadaan tenang.
Jantung dan paru-paru Anda bekerja bersama untuk memasok oksigen ke jaringan tubuh Anda. Jika jantung kesulitan memompa darah secara efektif, paru-paru dapat tersumbat oleh darah, sehingga menyebabkan sesak napas. Hal ini dapat terjadi selama aktivitas sehari-hari, saat beristirahat, atau bahkan saat berbaring, yang dapat memburuk dengan aktivitas fisik.
Gagal jantung: Ketidakmampuan jantung untuk memompa darah secara memadai, sehingga terjadi penumpukan cairan di paru-paru.
Kardiomiopati:
Masalah katup jantung:
Penyakit arteri koroner: Berkurangnya aliran darah ke jantung Anda dapat menyebabkan sesak napas yang disertai nyeri dada.
Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK): Gangguan pada paru-paru yang dapat membuat penderita sesak napas, kelelahan dan kesulitan bernapas dengan baik.
Asma:Penyempitan dan pembengkakan saluran udara yang membuat sulit bernapas dan menyebabkan sesak napas.
- Kecemasan
- Pengobatan
- Obesitas
Jika Anda mengalami sesak napas parah yang tidak dapat dijelaskan, terutama jika disertai nyeri dada, pingsan, atau detak jantung yang tidak teratur, segera dapatkan pertolongan medis.
Di Departemen Jantung, Vaskular dan Toraks Subang Jaya Medical Centre, kami menekankan pentingnya mendengarkan tubuh Anda. Jangan abaikan gejala-gejala Anda; perhatikan gejala-gejala tersebut, pahami, dan carilah bantuan yang Anda perlukan.
Kami hadir untuk memandu usaha Anda menuju kesehatan jantung yang lebih baik. Kunjungi kami untuk mengetahui pilihan perawatan kesehatan terbaik bagi Anda. Tetap terinformasi dan tetaplah cerdas.